spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Bapelitbang PPU Susun Perencanaan Pengendalian Inflasi Daerah dari PDRB 2023

PPU – Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang) Penajam Paser Utara (PPU) menyelenggarakan diskusi terkait data sektor ekonomi di Kabupaten PPU. Diskusi ini meliputi kondisi inflasi Kabupaten PPU serta produk domestik regional bruto (PDRB) tahun 2023 dengan narasumber Badan Pusat Statistik (BPS) PPU.

Kegiatan diselenggarakan di ruang rapat Kantor Bapelitbang PPU, Selasa (2/4/2024). Kepala Bapelitbang yang diwakili oleh Perencana Ahli Muda Yudi Fitriadi menyampaikan kegiatan ini dilakukan untuk menambah pengetahuan perangkat daerah perihal inflasi dan PDRB yang saat ini tengah menjadi perhatian pemerintah pusat.

“Supaya punya pemahaman yang sama dalam melaksanakan kegiatan (bagi perangkat daerah teknis) dan merencanakan atau merumuskan kebijakan (bagi Bapelitbang),” ucapnya.

Kegiatan yang pertama kali dilakukan ini diharapkan dapat dilakukan lagi dengan tema berbeda yang menjadi isu nasional. “Entah minggu depan (tema) kemiskinan, bulan depan (tema) pengangguran, segala macam. Kan data-data itu juga diproduksi oleh BPS,” lanjut Yudi.

Ia menyampaikan diskusi ini selain meningkatkan pemahaman juga dapat menghasilkan wacana lebih lanjut. Seperti wacana rekonsiliasi sumber data BPS dengan dinas teknis mengenai harga pasar yang muncul dalam diskusi inflasi ini.

Baca Juga:   Disdukcapil PPU Lakukan Percepatan Perekaman Calon Pemilih Muda

Pertumbuhan ekonomi di PPU secara makro tercatat cukup tinggi pada tahun 2023 sebesar 29,85 persen. Hal ini meningkat dibanding tahun sebelumnya sebesar 14,49 persen.

Adanya pertumbuhan ini kemudian dicermati untuk melihat sektor yang berkontribusi besar dan kemungkinan dalam mempertahankan pertumbuhannya. “Selain itu, inflasi di PPU dicermati pula untuk melihat sektor dengan kontribusi paling besar di dalamnya sebagai upaya pengendalian inflasi,” tutup Yudi. (ADV/DiskominfoPPU/SBK)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER