PPU – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menyatakan dukungan penuh terhadap Program Gerakan Aksi Strategis Pro Rakyat Tanpa Biaya (Gratispol) yang diluncurkan secara resmi oleh Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) H. Rudy Mas’ud bersama Wakil Gubernur Seno Aji, Senin (21/4/2025), di Plenary Hall GOR Kadrie Oening, Samarinda.
Ditemui usai acara, Bupati PPU Mudyat Noor menegaskan bahwa pihaknya siap mengawal dan mengimplementasikan program tersebut di wilayah Kabupaten PPU.
“Pemerintah Kabupaten PPU menyatakan mendukung penuh program Gratispol Gubernur Kaltim ini,” ujar Mudyat Noor.
Program Gratispol merupakan inisiatif strategis Pemerintah Provinsi Kaltim untuk menjawab kebutuhan dasar masyarakat melalui enam jenis bantuan utama, yaitu:
Pendidikan gratis untuk jenjang SMA/SMK/MA, SLB hingga pendidikan tinggi (D3, S1, S2, S3), Umrah gratis bagi marbut masjid dan penjaga rumah ibadah, Layanan kesehatan gratis, Seragam sekolah gratis, Bantuan biaya administrasi rumah, dan Internet gratis di setiap desa.
“Program ini sangat menyentuh kebutuhan dasar masyarakat dan kami di Kabupaten PPU siap mendukung implementasinya secara penuh,” lanjut Mudyat.
Sebagai bagian dari peluncuran, dilakukan pula penandatanganan kerja sama antara Pemprov Kaltim dengan sejumlah perguruan tinggi negeri dan swasta. Kesepakatan juga dicapai dengan BPJS Kesehatan sebagai bagian dari integrasi layanan kesehatan gratis.
Program ini diharapkan tidak hanya menjadi tonggak pembangunan kesejahteraan di Kaltim, tetapi juga menjadi contoh inovatif bagi daerah lain di Indonesia.
Acara peluncuran turut dihadiri oleh para bupati dan wali kota se-Kaltim, ketua DPRD kabupaten/kota, Ketua TP PKK Kaltim, serta pimpinan perguruan tinggi.
Dalam sambutannya, Gubernur Rudy Mas’ud menegaskan bahwa Gratispol adalah wujud konkret keberpihakan pemerintah terhadap rakyat.
“Mari kita bersatu padu mewujudkan Kalimantan Timur Emas yang sejahtera, terbebas dari ketidakmampuan dan kemiskinan. Oleh karena itu, program ini menjadi prioritas kami,” tutupnya. (ADV)
