PPU – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Penajam Paser Utara (PPU) telah mempersiapkan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-23 yang jatuh pada 11 Maret 2025. Upacara peringatan kali ini bertepatan dengan bulan Ramadan 1446 Hijriah.
Upacara akan digelar di halaman Kantor Bupati PPU, Kilometer 09 Nipah-Nipah, pada Selasa, 11 Maret 2025, pukul 07.30 WITA. Seluruh jajaran pemerintah daerah, mulai dari Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI/Polri, organisasi masyarakat (ormas), tokoh agama, serta tamu undangan, termasuk dari luar daerah, dijadwalkan hadir dalam acara tersebut.
Setelah upacara, agenda akan dilanjutkan dengan Rapat Paripurna DPRD Kabupaten PPU. Dalam undangan resmi yang diterbitkan Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) PPU, peserta dan tamu undangan diminta hadir 15 menit sebelum acara dimulai. Jika cuaca tidak memungkinkan, upacara akan dialihkan ke Aula Kantor Bupati PPU.
Peserta diwajibkan mengenakan pakaian sesuai ketentuan, yakni para kepala OPD mengenakan pakaian adat Paser, TNI/Polri memakai PDU I, Pegawai sipil mengenakan pakaian daerah Nusantara, Anggota organisasi menggunakan seragam masing-masing.
Peringatan HUT ke-23 Kabupaten PPU tahun ini mengusung tema “Kolaborasi untuk Membangun Nusantara.” Tema ini menegaskan pentingnya sinergi dalam pembangunan PPU sebagai daerah penunjang Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Sebagai bagian dari persiapan, gladi bersih telah dilaksanakan pada Kamis, 6 Maret 2025, dengan melibatkan ASN, TNI/Polri, serta panitia pelaksana kegiatan,” kata Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setkab PPU Nicko Herlambang.
Selain itu menyiapkan serangkaian acara khusus selama bulan Ramadan. “Tanggal 12, nanti ada safari ramadan dari Gubernur Kalimantan Timur,” ujarnya.
Selanjutnya, pada 13 Maret 2025, akan digelar Ramadan Fest yang merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten PPU. Acara ini diinisiasi oleh Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (KUKMperindag) Kabupaten PPU.
“Kita membuka ruang untuk teman-teman UMKM yang selama Ramadan ini, setiap malam Sabtu dan Minggu tidak ada kegiatan, jadi kita berikan ruang disana selama empat hari untuk mereka bisa berdagang,” pungkas Nicko.
Pewarta: Robbi Syai’an*
