spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

PPU Resmi Punya Perguruan Tinggi Pertama, Kampus Nusantara Universitas Gunadarma

PPU – Pembangunan gedung Kampus Universitas Gunadarma di Penajam Paser Utara (PPU) akhirnya selesai. Sejalan dengan itu, cabang perguruan tinggi dari Yogyakarta ini juga resmi dibuka, Sabtu (12/8/2023).

Rektor Universitas Gunadarma, Margianti mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih. Pada seluruh lembaga yang telah membantu, dan khususnya ke Pemkab PPU.

“Sehingga proses demi proses terlewati, hingga kampus PSDKU (Program Studi Di luar Kampus Utama) Universitas Gunadarma dapat terselesaikan sesuai rencana dan harapan Kita bersama, dan diresmikan pada hari ini,” ujarnya.

PSDKU di Benuo Taka ini diberi nama Kampus Nusantara Universitas Gunadarma. Merupakan kampus ke-14 program yang sama. Diberi nama itu karena letaknya di wilayah PPU, yang sangat dekat dengan Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Hadirnya kampus pertama yang letaknya dekat dengan IKN ini semoga menjadi harapan baru Kita dalam menyongsong SDM (sumber daya manusia) unggul yang berdaya saing, seiring pembangunan IKN Nusantara. Terkhusus wilayah PPU yang menjadi serambinya Nusantara,” ungkapnya.

Gedungnya beralamat di Km 4,5 Simpang Silkar ini terdiri dari 4 lantai. Terdapat 8 program studi. Margiati menyebutkan ini dapat memberikan pengalaman dan semangat baru. “Semoga membawa berkah untuk kita semua, tak terkecuali bagi Kabupaten PPU,” ucap dia.

Baca Juga:   Aksi Peracunan dan Setrum Ikan Marak di PPU, Kelompok Perikanan Setop lewat Spanduk

Dia memastikan proses panjang terjadi dalam pendirian kampus ini. Menurut catatan, prosesnya dimulai sejak 2021 lalu.

Berangkat dari keinginan dan kesepakatan bersama Pemkab PPU. Untuk menumbuhkembangkan dan bersama-sama membangun SDM unggul di daerah penyangga IKN.

Peresmian kampus PSDKU Universitas Gunadarma ditandai dengan pemotongan pita. Oleh Margiati bersama Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Riset Teknologi Kementerian Kebudayaaan  Nizam, Bupati PPU Hamdam Pongrewa, Ketua DPRD PPU Syahrudin M Noor, serta segenap kementerian dan lembaga.

Atas peresmian ini, Hamdam menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya. Menganggap ini merupakan dedikasi terhadap pengembangan masyarakat di daerahnya.

Terlebih hadirnya PSDKU Universitas Gunadarma di PPU ini termasuk juga dalam Gerakan Nasional revolusi mental, pada seluruh civitas pendidikan daerah. Maka dari itu, berdirinya kampus ini bukan hanya harapan pemerintah daerah semata. Namun juga harapan seluruh masyarakat PPU, terlebih dalam menyongsong IKN.

“Terima kasih telah turut berkontribusi besar untuk Penajam Paser Utara. Termasuk peran seluruh pihak yang terlibat hingga proses peresmian pada kampus PSDKU,” ucap Hamdam.

Baca Juga:   Gerakan PPU Sumbang Buku untuk Peringatan Bulan Gemar Belajar

Hamdam meyakini, ke depan seiring berjalannya waktu kampus ini akan semakin berkembang dengan baik. Sebab, menjadi kampus pertama di wilayah terdekat dari IKN, dan menjadi penggerak.

“Hadirnya Gunadarma ini, merupakan suatu kebahagian sekaligus kebanggan sekali. Karena peresmian kampus ini adalah kado terindah bagi masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara dalam menyongsong lahirnya SDM yang unggul, berdaya saing dan membawa kemajuan bagi daerah yang kini menjadi Serambi Nusantara,” terangnya.

Hamdam menyebutkan, berdirinya perguruan tinggi di PPU akan terus ada e depannya. Terdapat beberapa universitas di Kaltim dan luar Kaltim telah membangun komunikasi intens.

Pemkab PPU juga secara langsung mengajak mereka untuk terlibat dalam mengembangkan pedidikan di PPU. Karena tidak dapat dimungkiri hadirnya lembaga pendidikan pasca SMA di sini membawa dampak perubahan yang signifikan. Dari sisi peningkatan kualitas SDM, dan pembangunan daerah.

“Saat ini Pemkab PPU sangat fokus dalam pembangunan dan pengembangan SDM, seiring hadirnya IKN. Karena ke depan kami tidak mau jadi penonton, tetapi terlibat langsung dan berperan aktif. Inilah dasar kita menjadi Serambi Nusantara,” pungkas Hamdam. (sbk)

Baca Juga:   Pembangunan IKN Jadi Perhatian Siswa Sekolah Perancis di Singapura

Pewarta : Nur Robbi Syai’an.    Editor : Nicha Ratnasari

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER