spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pj Bupati PPU Cek Langsung Harga Pasar di Penajam

PPU – Dalam waktu kurang dari seminggu setelah menjabat sebagai Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Makmur Marbun turun ke lapangan. Pada Minggu (24/09/2023), ia mengunjungi Pasar Induk Penajam untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat dan memantau aktivitas pasar.

Ditemani beberapa pejabat terkait, Makmur berkeliling pasar, berbicara dengan para pedagang, dan mendengarkan aspirasi serta masukan yang mereka sampaikan. Tujuan utama adalah untuk memahami aktivitas perekonomian di Benuo Taka dan menjaga stabilitas harga komoditas pokok seperti daging, telur, dan ayam.

“Sudah menjadi tugas pemerintah daerah untuk menjaga stabilitas harga. Kita harus memperhatikan distribusi beberapa komoditas pokok agar selalu lancar demi menjaga stabilitas harga,” ujarnya.

Selama kunjungan ini, Makmur memberikan kesempatan kepada pedagang dan pengunjung untuk menyampaikan aspirasi dan masukan terkait permasalahan yang mereka hadapi dalam menjalankan usaha sehari-hari. Hal ini sebagai upaya untuk memberikan perhatian yang lebih kepada para pelaku usaha lokal dan mendengarkan kebutuhan mereka.

Dalam kesempatan ini, Makmur juga mengingatkan semua pihak untuk sama-sama menjaga kondisi pasar, termasuk penataan dan kebersihan lingkungan pasar.

Baca Juga:   Bupati PPU Minta Petani Tingkatkan Produksi Panen Jelang IKN

Makmur Marbun meyakini bahwa pasar merupakan salah satu indikator penting dalam menilai perekonomian masyarakat. “Kita harapkan kita sama-sama memperhatikan lingkungan pasar, agar aktivitas jual beli bisa berjalan dengan nyaman,” sambungnya.

Kegiatan pemantauan di Pasar Induk Penajam adalah bagian dari upaya Pemkab PPU untuk meningkatkan pengawasan dan mengoptimalkan sektor perekonomian di wilayah tersebut. Diharapkan, langkah-langkah ini akan memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di PPU.

Salah satu fokus utama dari kunjungan ini adalah untuk mengetahui harga beberapa kebutuhan pokok, seperti ayam, telur, dan daging. Makmur secara langsung bertanya kepada para pedagang mengenai harga-harga tersebut.

Dengan tujuan memahami kondisi pasar, apa saja yang dibutuhkan pedagang di sana, serta upaya apa yang bisa dilakukan. “Untuk harga telur, daging, dan ayam, relatif stabil. Namun, keluhan para pedagang adalah jumlah pembeli yang agak sepi,” bebernya.

Makmur menduga bahwa salah satu penyebabnya adalah akses atau konektivitas yang belum memadai menuju pasar. “Kalau terus sepi, ekonomi rakyat jelas akan terganggu, dan itu akan mempengaruhi perekonomian kita secara makro,” pungkasnya. (SBK)

Baca Juga:   Buka Stan Layanan Kesehatan di Balikpapan, Promag Kampanye Gerakan 1 Juta Kebaikan
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER