spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Distribusi Logistik Pemilu 2024, di Kalimantan KPU Butuh Helikopter-Speedboat 

JAKARTA – KPU RI berencana melakukan pengadaan kendaraan taktis (rantis) guna kelancaran penyaluran logistik Pemilu 2024. Selain itu, KPU juga membutuhkan helikopter dan speedboat untuk menjangkau wilayah pedalaman.

“Kita prioritaskan anggaran, butuh helikopter, juga membutuhkan biaya, dan speedboat buat pedalaman Kalimantan juga butuh,” ujar Ketua Divisi Perencanaan, Keuangan, Umum, Rumah Tangga, dan Logistik Yulianto Sudrajat atau Drajat kepada wartawan, Selasa (25/10/2022).

Di sisi lain, KPU juga turut menggandeng aparat terkait efektivitas penyaluran logistik pemilu. Drajat mengatakan pihaknya akan bekerja sama dengan TNI dan Polri dalam hal ini. “Itu kan kita bisa bekerja sama dengan TNI Polri. Kita efektifkan di situ,” ucapnya.

“Barangkali untuk percepatan kita akan gandeng TNI dan Polri juga, yang punya armada, punya peralatan. Armada itu juga personel yang mampu dan tangguh untuk distribusi logistik,” sambungnya.

Namun, kata Drajat, hal itu masih berupa wacana yang dimatangkan di KPU. Drajat mengatakan pihaknya saat ini masih merumuskan teknis pendistribusian logistik, terutama ke sejumlah wilayah Indonesia dengan medan yang berat.

Baca Juga:   Ditetapkan Rp 12 Miliar, Dana Pengawasan Pilkada PPU 2024 Cair Akhir 2023

“Itu masih wacana. Jadi sekarang KPU sedang lakukan rumusan-rumusan, bagaimana distribusi logistik, kendala-kendala bisa diatasi, termasuk target utama KPU itu kan soal distribusi logistik terutama medan-medan berat, terpencil, terjal, yang sulit dijangkau itu bisa tepat waktu juga,” jelasnya.

Jika wacana ini nantinya disepakati, Drajat mengatakan pihaknya akan memaksimalkan anggaran yang telah ada. Diketahui DPR RI telah menyepakati anggaran KPU sebesar Rp 15,9 triliun untuk tahun anggaran 2023.

“Kalau anggaran kita nggak mungkin minta tambahan anggaran lagi. Kita akan maksimalkan anggaran yang ada, khususnya untuk distirbusi logistis akan efisien dan distribusi bisa sampai tepat waktu dan tepat jumlahnya, tidak ada kekurangan,” kata dia. (detik/rib)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER