NUSANTARA – Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) berkolaborasi dengan PT. Astra International Tbk. memulai peletakan batu pertama pembangunan Astra Biz Center-IKN, di Nusantara pada Selasa (04/06/24). Astra Biz Center-IKN merupakan kompleks terpadu dan terintegrasi, yang diluncurkan sebagai pusat layanan one stop service dari Grup Astra untuk memberikan pelayanan yang optimal khususnya bagi pelanggan di Nusantara.
Dibangun di atas lahan seluas 3,4 hektare, investasi Astra Biz Center-IKN akan menyajikan 11 merek Grup Astra, termasuk Astra Motor, Auto2000, dan FIFGROUP. Dengan pendekatan bertahap, Astra Biz Center-IKN diharapkan akan menjadi pusat layanan terdepan bagi masyarakat dan pelanggan di Nusantara.
“Saya mengapresiasi pembangunan Astra Biz Center yang menawarkan pelayanan anak usaha Astra Internasional. Selain itu, Nusantara Botanical Garden yang dibangun nantinya oleh Konsorsium Nusantara, menjadi bentuk dukungan dalam membangun Nusantara sebagai green, smart, lovable, dan livable city,” ujar Presiden Joko Widodo dalam kesempatan tersebut.
Sementara itu, di lingkungan yang sama, Konsorsium Nusantara juga membangun Botanical Garden di KIPP IKN yang mana akan menghadirkan area konservasi sekaligus destinasi eduwisata. Dengan luas lahan 211 hektar, tahap pertama pembangunan berfokus pada koleksi anggrek, pusat riset anggrek, dan rumah anggrek. Sedangkan fasilitas lain termasuk Visitor Centre, Cafe, dan Pojok UMKM, juga dibangun untuk menjadikan Nusantara Botanical Garden sebagai salah satu destinasi yang bermuatan edukasi di Nusantara.
Tahap 1A pembangunan Kebun Raya Nusantara akan menekankan fungsi penelitian, pendidikan, dan wisata lingkungan, dengan rencana fokus pada konservasi dan jasa lingkungan pada tahap-tahap selanjutnya. Konsorsium ini juga melibatkan 11 perusahaan lainnya yaitu Agung Sedayu Group, Salim Group, Sinarmas, Pulau Intan, Djarum, Wings Group, Adaro, Barito Pacific, Mulia Group, Kawan Lama, dan Alfamart.
Ketua Konsorsium Nusantara, Sugianto Kusuma menyebut kontribusi Konsorsium Nusantara menjadi bentuk dukungan penuh dari konsorsium yang berisi berbagai sektor swasta dan pengusaha dalam pembangunan Nusantara yang lebih hijau, modern, dan dicintai masyarakatnya.
“Nusantara Botanical Garden akan dibangun di lahan 211 hektar, di mana didalamnya akan menjadi pusat riset, pengembangan, dan perlindungan anggrek asli Indonesia. Tidak hanya itu Botanical Garden akan berfungsi sebagai paru-paru kota, sebagai bentuk implementasi forest city di IKN,” ucap Sugianto.
“Pembangunan Astra Biz-Center serta Nusantara Botanical Garden sebagai bentuk dukungan kami terhadap pembangunan ibu kota baru Indonesia. Kami akan memberikan pelayanan dan penyediaan lahan usaha yang maksimal serta berpartisipasi dalam upaya Nusantara menjadi kota hutan untuk semua,” ucap Direktur Astra Group, Rudy Chen.
Menteri PUPR sekaligus Plt. Kepala Otorita IKN menyambut baik dibangunnya pusat bisnis dan Botanical Garden yang ada di Nusantara. “Pusat bisnis dan taman botanikal yang di groundbreaking hari ini adalah bentuk kepercayaan positif sektor swasta di Indonesia terhadap IKN. Saya harap kedepannya akan terus diiringi pembangunan-pembangunan insfratuktur dan sosial dari sektor swasta,” kata Basuki. (*Rls/SBK)