PPU – Ratusan peserta mengikuti Lomba Mancing Open yang dilaksanakan di Kelurahan Petung, Minggu (27/8/2023). Lomba ini merupakan cara warga Petung menyemarakkan peringatan HUT ke-78 RI tahun ini.
Membuka acara, Lurah Petung Achmad Fitriady mengucapkan apresiasinya terhadapa panitia pelaksanan dan seluruh peserta yang berpartisipasi. Berharapa gelaran ini menjadi ajang tahunan dan menjadi semangat bersama dalam melestarikan lingkungan.
“Semoga kedepannya, kegiatan ini akan ada terus sebagai event tahunan dan menjadi tempat sebagai wisata mancing di Kelurahan Petung. Serta menjaga lingkungan Kita agar tetap asri. Sukses dan lancar kegiatan ini, dan panitia selalu dimudahkan dan dilncarkan,” ujarnya.
Pembukaan secara simbolis dilakukan ditandai dengan pembunyian sirine. Yang dilanjutkan dengan meletakkan 3 ekor ikan ke dalam kolam pertandingan.
Kompetisi ini dibuka secara umum pada seluruh masyarakan Penajam Paser Utara (PPU). Sebanyak 150 peserta dari 4 kecamatan yang ada berpartisipasi dalam ajang kali ini.
Antusias warga yang ikut dalam kegiatan ini terlihat di lokasi pertandingan. Bahkan tak sedikit peserta yang membawa sanak-keluarga untuk memberikan dukungan.
Ketua Panitia Muhammad Tawaf menyampaikan panitia pelaksana terdiri dari warga RT 14 dan RT 16. Ia menuturkan kegiatan ini sudah pernah dilaksanakan terakhir pada tahun 2019.
“Tahun ini 2023 adalah kali ke 4 dilaksanakan, kegiatan ini untuk memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan 78 Republik Indonesia,” ujarnya.
Ia menjelaskan biaya pendaftaran untuk mengikuti perlombaan ini sebesar Rp 125 ribu. Adapun lokasi acara yang digunakan ialah parit skunder yang terletak anatar perbatasan dengan RT 14 dan 16.
Sistem penilaian lomba mancing dibagi dalam beberapa kategori. Mulai dari kategori terbanyak, kategori terberat dan kategori ikan terberat per-ekor. Kemudian ada kategori jackpot untuk yang memperoleh tangkapan ikan yang berwarna merah-putih yang akan mendapatkan hadiah istimewa dari panitia.
“Hasil pancingan dibawa pulang, konsumsi berupa air mineral disediakan panitia dan kopi,” sebut Tawaf.
Adapun sumber dana untuk menyelenggarakan kegiatan ini berasal dari para donatur. Para pemenang disediakan hadiah utama 1 buah kulkas, sepedah gunung, speker. Kemudian ada hadiah hiburan dengan nilai Rp 350 ribu dan rekenening tabungan di Bank Rakyat Indonesia (BRI).
“Dalam kegitan tersebut para peserta berikan juga doorprize,” pungkasnya. (SBK)
