PPU – Pemkab Penajam Paser Utara (PPU) segera melakukan peluncuran logo city branding atau sloga kota “Serambi Nusantara”. Pengumuman akan dilaksanakan dalam acara Gebyar Pesta Rakyat Serambi Nusantara yang akan diselenggarakan pada Sabtu (26/08/2023).
Pemkab PPU telah melaksanakan rapat pemantapan bersama dengan perangkat daerah dan perwakilan beberapa lembaga yang terlibat. Di antaranya Polres PPU dan event organizer Borneo Land Pro dan OPD lainnya.
Adapun penyelenggaran puncak Gebyar Pesta Rakyat Serambi Nusantara dilaksanakan di Halaman Stadion Panglima Sentik PPU. Acara ini turut menghadirkan bintang tamu, di antaranya: Armada Band, Cakra Adanu, Pena Dansa, dan Plat Merah.
Selain itu, Gebyar Pesta Rakyat ini turut diramaikan oleh partisipasi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang ada di PPU. Asisten II Setkab PPU Nicko Herlambang menyampaikan kegiatan Gebyar Pesta Rakyat Serambi Nusantara diharapkan dapat menjadi hiburan bagi masyarakat PPU.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan city branding PPU sebagai Serambi Nusantara dan slogannya. “Yakni “Ingat Nusantara Ingat Penajam Paser Utara.” Supaya memberikan bridging pemikiran bahwa Nusantara ini tidak bisa dipisahkan dari Penajam Paser Utara karena kita lah akar muasal lahirnya dari Nusantara,” ucapnya Jumat (25/8/2023).
Ia juga menyampaikan bahwa rangkaian kegiatan sosialisasi city branding masih akan terus berlanjut. Ia menyebut akan ada kegiatan jalan sehat yang rencana diselenggarakan pada bulan September.
“Nanti program-program berikutnya dari masing-masing OPD tentu menyesuaikan dengan perencanaan masing-masing OPD ke depannya, segala hal yang berkaitan dengan perencanaan di PPU memiliki korelasi dengan citra kota yang ingin kita bentuk, termasuk poin-poin strategis untuk pembangunan dan lain-lainnya,” ungkapnya.
Nicko menyampaikan bahwa PPU sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Ibu Kota Negara Nusantara merupakan pesan yang ingin disampaikan melalui city branding ini.
“Kalau di kita, Serambi Nusantara, keunikan khusus kita adalah bagian dari Nusantara. Itu sih yang ingin kita tonjolkan bahwa kita ingin mengingatkan pemerintah pusat dan semua warga masyarakat di Indonesia dan internasional bahwa kita ini adalah halaman depan atau serambi dari Nusantara,” pungkasnya. (sbk)