spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Pengamanan Maksimal Polres PPU untuk Kunjungan Menteri Pertanian ke Babulu

PPU — Polres Penajam Paser Utara (PPU) menerjunkan ratusan personel untuk mengamankan kunjungan kerja Menteri Pertanian Republik Indonesia, Dr Ir H Andi Amran Sulaiman, ke Desa Gunung Mulia, Kecamatan Babulu, Jumat (9/5/2025). Kunjungan ini juga dihadiri Wakapolda Kalimantan Timur, Brigjen Pol Dr M Sabilul Alif, serta Gubernur Kaltim, Dr H Rudy Mas’ud dan jajaran Bupati PPU Mudyat Noor.

Kapolres PPU, AKBP Andreas Alek Danantara, bersama jajaran Forkopimda, turun langsung ke lapangan memantau pengamanan sejak pagi. Apel pengamanan digelar di Lapangan Desa Gunung Intan, dipimpin Ps Kabag Ops Polres PPU, AKP Kasiyono, dengan melibatkan personel gabungan dari Polres PPU, Polsek Babulu, serta dukungan pengamanan dari unsur TNI.

Kasiyono menjelaskan, pengamanan tidak hanya difokuskan pada lokasi utama acara, tetapi juga sepanjang jalur yang dilewati rombongan dan titik-titik keramaian warga.

“Kunjungan pejabat negara tentu menjadi perhatian bersama. Kami siapkan pengamanan maksimal agar kegiatan berjalan tertib, aman, dan lancar,” ujarnya.

Selain menjaga ketertiban di lapangan, personel polisi juga mengamankan arus lalu lintas untuk memastikan akses kendaraan rombongan tetap lancar, termasuk saat Mentan RI menyerahkan bantuan alat dan sarana pertanian senilai Rp149 miliar secara simbolis kepada kelompok tani se-PPU.

Baca Juga:   Peningkatan Kompetensi Guru di PPU Melalui Kombel, Upaya Peningkatan Mutu Pendidikan

Kunjungan Mentan RI ke Babulu merupakan bagian dari program nasional Akselerasi Menuju Indonesia Swasembada Pangan, sekaligus sebagai apresiasi atas kontribusi Kabupaten PPU dalam mendukung ketahanan pangan.

Setelah rangkaian acara, rombongan menteri kembali menuju Balikpapan melalui Helipad Gunung Intan, dengan pengawalan ketat aparat kepolisian.

Kasiyono menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran yang terlibat pengamanan, serta kepada masyarakat yang turut menjaga kondusivitas.

“Kami ucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak. Ini bukti bahwa sinergi antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat mampu menciptakan suasana yang aman dan kondusif,” ujar Andreas.

Penulis: Robbi Lalat*

⚠️ Peringatan Plagiarisme

Dilarang mengutip, menyalin, atau memperbanyak isi berita maupun foto dalam bentuk apa pun tanpa izin tertulis dari Redaksi. Pelanggaran terhadap hak cipta dapat dikenakan sanksi sesuai UU Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta dengan ancaman pidana penjara maksimal 10 tahun dan/atau denda hingga Rp4 miliar.

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER