PPU – Operasi Ketupat Mahakam 2025 yang bertujuan untuk memastikan kelancaran arus mudik serta keamanan masyarakat selama libur Idulfitri di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) berlangsung dengan lancar. Kepala Pelaksana BPBD PPU, Sukadi Kuncoro, menyampaikan bahwa pemantauan di berbagai titik strategis menunjukkan situasi yang aman dan terkendali.
Berdasarkan laporan dari Posko BPBD PPU, hingga Rabu (2/4/2025), tidak ada kejadian kebencanaan yang dilaporkan di empat kecamatan, yakni Penajam, Waru, Babulu, dan Sepaku. Cuaca di seluruh wilayah tersebut terpantau berawan, namun tidak mengganggu aktivitas masyarakat.
“Hingga saat ini, kami belum menerima laporan bencana atau kejadian luar biasa. Situasi cuaca cukup mendukung untuk mobilitas masyarakat selama libur Lebaran,” ujar Kuncoro.
BPBD bersama tim gabungan dari Polres PPU, Kodim 0913/PPU, Satpol PP, Dishub, Dinkes, PMI, Pramuka, dan organisasi lainnya terus melakukan pemantauan di beberapa titik krusial. Di Pos Terpadu Pelabuhan Ferry, yang menjadi jalur utama penyebrangan menuju Balikpapan dan sebaliknya, aktivitas bongkar muat kendaraan serta arus penumpang terpantau ramai namun tetap terkendali. Kegiatan yang dilakukan di antaranya apel pergantian shift personel jaga, pemantauan arus penyebrangan ferry, klotok, dan speed boat, serta himbauan kepada pengendara agar mematuhi aturan lalu lintas.
Di Pos Pelayanan Tunan, arus lalu lintas kendaraan dari pagi hingga sore hari berjalan normal dan lancar. Petugas terus memantau untuk memastikan kelancaran perjalanan pemudik. Di Pantai Tanjung Jumlai, yang menjadi destinasi wisata favorit, gelombang laut terpantau tenang dan aktivitas pengunjung berjalan aman. Tim gabungan melakukan patroli laut dan memberikan himbauan kepada orang tua agar selalu mengawasi anak-anak mereka.
Pantai Corong juga mengalami peningkatan jumlah pengunjung, namun tetap dalam kondisi ramai lancar. Petugas gabungan aktif memberikan imbauan kepada wisatawan untuk berhati-hati saat berenang.
Dengan koordinasi yang baik antara BPBD PPU, aparat keamanan, dan instansi terkait, pelaksanaan Ops Ketupat Mahakam 2025 di Kabupaten PPU berjalan dengan tertib, aman, dan kondusif.
Sebagai langkah antisipasi terhadap kemungkinan gangguan keamanan atau kondisi darurat, BPBD PPU menyiagakan layanan panggilan darurat 112 serta call center Pusdalops BPBD PPU di +62 812-5625-1172. “Kami siap siaga selama 24 jam untuk memastikan keamanan dan keselamatan masyarakat. Jika ada keadaan darurat, segera hubungi tim kami,” tutup Kuncoro. (ADV)
Penulis: Robbi Syai’an*
