spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Disdikbud Kukar Perkuat Digitalisasi Sekolah Lewat Pendampingan Intensif dan Kolaborasi Komunitas

TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) terus mengakselerasi transformasi digital di sektor pendidikan. Salah satu langkah strategis yang tengah dilakukan adalah pendampingan intensif terhadap sekolah-sekolah yang menjadi kandidat Sekolah Rujukan Google (KSRG), sebagai bagian dari upaya memperkuat integrasi teknologi dalam proses belajar-mengajar.

Plt Kepala Bidang SMP Disdikbud Kukar, Emy Rosana Saleh, menjelaskan bahwa pihaknya kini mengandalkan kolaborasi dengan Komunitas Belajar Kukar Idaman sebagai mitra utama dalam proses pendampingan. Dalam pelaksanaan program ini, Disdikbud Kukar tidak lagi melibatkan Google Partner, namun tetap menjalin kerja sama aktif dengan tim Google Indonesia untuk pelatihan berskala besar.

“Kami fokus pada penguatan dari dalam, dengan memaksimalkan potensi yang ada di Kukar. Saat ini kami memiliki 30 pelatih bersertifikat Google yang aktif membimbing sekolah-sekolah dalam penerapan pembelajaran digital,” ujar Emy.

Pelatih yang dimaksud adalah para Google Certified Trainer, yang telah melalui pelatihan resmi dan memiliki kualifikasi mendampingi guru dalam penggunaan perangkat dan aplikasi digital, termasuk Chromebook dan Google Workspace for Education. Selain itu, Kalimantan Timur juga memiliki dua Google Certified Coach, salah satunya berasal dari Kukar, yang juga bertindak sebagai koordinator tim teknologi informasi komunitas belajar.

Baca Juga:   Adopsi Anak Wajib Lewat Pengadilan, Disdukcapil Kukar Pastikan Proses Pencatatan Sesuai Hukum

Pendampingan dilakukan secara berkelanjutan dan terfokus pada peningkatan kompetensi guru dalam memanfaatkan teknologi pembelajaran. Emy menegaskan bahwa guru harus menjadi ujung tombak digitalisasi sekolah. Melalui bimbingan dari pelatih bersertifikat, guru-guru didorong untuk berani mencoba, mengevaluasi, dan mengembangkan strategi pembelajaran yang relevan dengan perkembangan zaman.

“Kami ingin membangun ekosistem pendidikan yang tangguh, modern, dan berkelanjutan. Penggunaan teknologi bukan hanya soal perangkat, tapi bagaimana mengubah cara berpikir dan mengajar,” tegasnya.

Upaya ini menjadi bagian dari visi jangka panjang Pemkab Kukar untuk mendorong lahirnya sekolah-sekolah unggulan berbasis teknologi di berbagai kecamatan. Dengan sinergi antara Disdikbud, komunitas pendidikan, dan dukungan Google Indonesia, Kukar berharap dapat menjadi daerah percontohan dalam transformasi pendidikan digital di Kalimantan Timur dan Indonesia pada umumnya. (ADV)

Editor: Robbi

⚠️ Peringatan Plagiarisme

Dilarang mengutip, menyalin, atau memperbanyak isi berita maupun foto dalam bentuk apa pun tanpa izin tertulis dari Redaksi. Pelanggaran terhadap hak cipta dapat dikenakan sanksi sesuai UU Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta dengan ancaman pidana penjara maksimal 10 tahun dan/atau denda hingga Rp4 miliar.

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER