PPU – Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Penajam Paser Utara (PPU), Tohar, secara resmi membuka Gelar Karya Projek yang digelar oleh SMPN 5 PPU, Selasa pagi, (18/2/2025). Acara ini tak hanya menjadi ajang pamer hasil karya siswa, tetapi juga sarana untuk memperkenalkan dan menguatkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Gelar Karya Projek ke-2 ini menampilkan hasil dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang telah dijalankan oleh para siswa di SMPN 5 PPU. Diawali dengan senam “Anak Indonesia Hebat,” senam yang penuh keceriaan ini tak hanya bermanfaat bagi kesehatan dan kebugaran tubuh, tetapi juga mengajarkan nilai kedisiplinan, kerjasama, dan tanggung jawab kepada generasi muda.
Gerakan yang ceria memancarkan semangat yang begitu menular, memperlihatkan betapa pentingnya keseimbangan antara tubuh yang sehat dan jiwa yang tangguh. Dalam sambutannya, Tohar memberikan apresiasi tinggi kepada Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) PPU serta seluruh jajaran tenaga pendidik di SMPN 5 PPU yang telah konsisten melaksanakan program P5.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam program ini,” ujar Tohar, memberikan semangat kepada para pendidik dan siswa.
Penting untuk dicatat, bahwa tujuan utama dari P5 di tingkat SMP bukanlah untuk menuntut siswa menghasilkan produk tertentu. Melainkan untuk mengenalkan mereka pada konsep dasar serta menumbuhkan minat dalam berbagai bidang.

Hal ini tercermin dengan baik dari berbagai karya yang dipamerkan pada Gelar Karya Projek. Seperti rumah adat mini, wayang dari kardus, makanan tradisional, peta timbul dari bubur kertas, serta produk-produk ramah lingkungan seperti pupuk kompos, ecoenzim, hingga sayur hidroponik.
Sebagai simbol penghargaan atas pencapaian tersebut, Tohar juga menyerahkan bantuan sosial Komite kepada perwakilan siswa. Kreativitas siswa semakin bersinar dengan beragam produk yang dipamerkan, mulai dari alat pemotong rumput ramah lingkungan hingga game edukasi yang dapat memberikan manfaat besar bagi pendidikan di masa depan.

Gelar Karya Projek ini bukan hanya sebuah pameran produk, tetapi juga sebuah bukti nyata keberhasilan program P5 dalam membentuk karakter dan keterampilan siswa. Ke depan, diharapkan kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi pendidikan di Kabupaten PPU.
“Semoga ilmu dan pengalaman yang telah diberikan oleh bapak dan ibu guru dapat menginspirasi anak-anak kita untuk terus berkembang,” tutup Tohar.
Pewarta: *Robbi Syai’an