PPU – Pj Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Zainal Arifin, menegaskan pentingnya peran pendidik dalam membentuk generasi penerus bangsa. Hal tersebut disampaikan saat membuka seminar bertema Pendidik Hebat dan Terdepan Pencerdas Anak Bangsa yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) PPU, Kamis (12/12/2024), di Gedung Graha Pemuda, Kilometer 08 Nipah-Nipah.
“Pendidik tidak hanya berfungsi sebagai pengajar, tetapi juga sebagai motivator, pembimbing, dan teladan. Sebagai pendidik, kita tidak hanya mentransfer ilmu pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter dan membangun impian besar dalam diri anak-anak kita,” ujarnya.
Ia menggarisbawahi bahwa tantangan zaman yang semakin kompleks menuntut pendidik untuk terus berkembang. Menurutnya, pendidikan berkualitas adalah kunci mencerdaskan anak bangsa.
“Anak-anak yang kita didik hari ini adalah pemimpin masa depan. Mereka membutuhkan pengetahuan, karakter kuat, keterampilan, dan semangat belajar untuk membawa perubahan positif bagi bangsa ini,” lanjutnya.
Ia juga mengajak para guru untuk menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan memotivasi siswa mencapai potensi terbaik mereka. Pendidik harus mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan memanfaatkan sumber daya untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna.
“Pendidik hebat adalah mereka yang tidak hanya berkompeten dalam ilmu pengetahuan, tetapi juga memiliki dedikasi, kasih sayang, dan semangat tak pernah pudar dalam membimbing anak-anak,” jelasnya.
Menurut Zainal, tema seminar tersebut menjadi pengingat akan besarnya tanggung jawab guru. Sebagai agen perubahan yang membentuk masa depan bangsa.
Pendidikan, sambungnya, bukan hanya soal materi di dalam buku. Tetapi juga tentang memotivasi dan menginspirasi siswa untuk memiliki tujuan hidup yang jelas serta menjadi pribadi tangguh dalam menghadapi tantangan.
“Marilah kita bersama-sama menjadi pendidik hebat yang mencerdaskan anak bangsa. Masa depan bangsa ini ada di tangan mereka, dan tugas kita memastikan bahwa mereka siap menghadapi dunia dengan pengetahuan, karakter, dan semangat yang kuat,” tutup Zainal. (*SBK)
