PPU – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Tita Deritayati, menyebutkan perlunya perhitungan besaran keuntungan dari perputaran ekonomi yang dihasilkan dalam kegiatan Babulu Darat (BADAR) Expo. Hal ini bertujuan untuk mengukur dampak kegiatan tersebut secara lebih konkret dan menjadi dasar bagi pengembangan acara di masa mendatang.
Tita juga menekankan pentingnya melibatkan lebih banyak pihak dalam kegiatan ini, seperti perusahaan-perusahaan swasta yang beroperasi di Kecamatan Babulu. Ia juga menyarankan agar konsep acara dapat diperkuat dengan melibatkan lomba-lomba yang memberikan ruang kreativitas bagi anak-anak muda.
“Tidak hanya itu, konsep acara juga bisa lebih dimatangkan lagi, dengan melibatkan lomba-lomba yang memberikan ruang kreativitas bagi anak-anak muda,” ungkapnya pada Sabtu, (26/10/2024).
Ia mengungkapkan bahwa Desa Babulu Darat telah menunjukkan langkah awal yang luar biasa, dan berharap desa-desa lain di PPU dapat terinspirasi untuk mengikuti jejak positif tersebut.
“Kami juga mengapresiasi produk-produk lokal yang ditampilkan dalam acara ini. Saya sendiri telah membeli dan menggunakan produk dari UMKM Babulu Darat,” ujarnya.
Tita juga menekankan bahwa produk lokal tidak kalah saing dengan produk luar. Pun mengajak masyarakat PPU untuk bangga dan terus mendukung produk lokal.
“Kegiatan ini adalah amanah dari masyarakat, dan kami siap untuk mendukung kegiatan-kegiatan seperti ini di desa-desa lain. Harapan kami, seluruh desa di PPU dapat menginisiasi kegiatan yang mendorong perekonomian masyarakat. Mari kita bekerja sama untuk menjadikan desa-desa kita semakin maju dan mandiri,” pungkasnya. (ADV/NAH)
