PPU – Pemilihan Kepala Daerah Serentak (Pilkada) 2024 kini semakin mendekati puncaknya, dan atmosfer di Penajam Paser Utara (PPU) kian terasa hangat. Penetapan calon Bupati dan Wakil Bupati PPU, akan dilaksanakan KPU, Minggu (22/9) hari ini.
Ajang demokrasi ini telah mengundang antusiasme besar dari masyarakat, yang perlahan mulai memfokuskan perhatian pada siapa yang akan memimpin mereka lima tahun ke depan.
Tak terasa, waktu berlalu begitu cepat. Dua bulan lagi, tepat pada 27 November 2024, masyarakat di seluruh penjuru PPU akan menuju Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menyalurkan hak pilih mereka.
Media pun tak ketinggalan mengambil peran penting, menjadi jembatan informasi bagi warga yang haus akan detail seputar bakal calon kepala daerah yang tengah berkontestasi.
Jelang penetapan resmi calon, Tim Media Kaltim juga telah melakukan polling, sebuah inisiatif untuk mengukur tingkat kepedulian dan partisipasi warga menjelang Pilkada Serentak ini.
Dari hasil polling yang dilakukan selama tiga minggu terakhir, 1.102 suara telah masuk dan memberikan gambaran awal tentang preferensi masyarakat.
Empat Pasangan Kandidat dan Dinamika Suara
Ada empat pasangan calon yang akan berlaga di Pilkada Serentak 2024 di PPU. Masing-masing dari mereka membawa latar belakang dan pengalaman yang berbeda, menghadirkan pilihan yang beragam bagi para pemilih.
Pertama, pasangan Andi Harahap – Dayang Donna Faroek. Mengusung tagline “Ini Pilihan ANDA,” pasangan ini membawa aura pengalaman dan integritas. Andi Harahap, yang pernah menjabat sebagai Bupati PPU periode 2008-2013, kembali mencoba peruntungannya bersama Dayang Donna Faroek, seorang figur penting di Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kaltim.
Lalu ada pasangan Mudiyat Noor – Waris Muin. Pasangan ini tak kalah menarik. Mudiyat Noor dikenal sebagai pengusaha sukses di bidang logistik, sedangkan Waris Muin adalah politisi berpengalaman yang pernah menjadi anggota DPRD Kabupaten Pinrang. Pasangan ini menawarkan pengalaman lintas sektor, antara dunia bisnis dan politik, sebuah kombinasi yang menarik bagi pemilih yang menginginkan perubahan.
Selanjutnya, pasangan petahana Hamdam Pongrewa – Ahmad Basir. Hamdam adalah sosok yang telah dikenal luas di PPU, sebelumnya menjabat sebagai Wakil Bupati dan kemudian menjadi Bupati definitif pada 2022-2023. Sedangkan Ahmad Basir, seorang tokoh politik dari Balikpapan, menambah daya tarik pasangan ini. Basir, yang juga menjabat Ketua DPD NasDem Balikpapan, menghadirkan jaringan politik yang kuat untuk mendukung kampanye mereka.
Terakhir, pasangan Desmon – Nasypi Arsyad. Desmon, seorang mantan PNS dari Dinas Kehutanan Kalimantan Timur, bersama Nasypi Arsyad yang merupakan tokoh Hidayatullah dan politisi asal Kabupaten Berau, menghadirkan pilihan dengan akar kuat di kalangan birokrasi dan agama.
Hasil Sementara Polling
Dengan hanya satu hari tersisa menuju penetapan resmi calon Bupati dan Wakil Bupati, polling yang digelar oleh Media Kaltim menunjukkan persaingan ketat.
Saat ini, pasangan Mudiyat Noor – Waris Muin memimpin dengan 38% suara, menunjukkan dukungan kuat dari masyarakat.
Sementara pasangan Andi Harahap – Dayang Donna Faroek berada di posisi kedua dengan 26% suara. Tidak ketinggalan, pasangan petahana Hamdam Pongrewa – Ahmad Basir berada di angka 25%, bersaing ketat untuk merebut simpati warga.
Desmon – Nasypi Arsyad, meskipun berada di posisi terakhir dengan 17% suara, tetap membawa keyakinan untuk terus maju dalam kompetisi ini.
Hasil polling ini menjadi gambaran menarik tentang bagaimana masyarakat melihat keempat pasangan calon ini.
Namun, tentunya masih banyak hal yang bisa berubah, terutama setelah penetapan resmi, Minggu (22/9/2024) hari ini, saat seluruh mata akan tertuju pada pengumuman akhir calon yang akan berlaga di Pilkada Serentak 2024.
Siapapun yang nanti terpilih, masa depan PPU akan sangat dipengaruhi oleh pilihan masyarakat dalam beberapa bulan ke depan. Sampai saat itu tiba, semua pandangan tertuju pada siapa yang akan memimpin kabupaten ini menuju era baru, di tengah bayang-bayang Ibu Kota Negara yang semakin mendekat.
Penulis: Nelly Agustina
Editor: Agus S
