PPU – Minimnya ruang kreatifitas menjadi satu masalah para anak muda di Penajam Paser Utara (PPU). Untuk menyelesaikan problematika ini, peranan milinial di parlemen dianggap sangat diperlukan.
Bakal calon legislatif (Bacaleg) Muda Demokrat Daerah Pemilihan (Dapil) Penajam Sagita Yudistira Boga menilai peningkatan sarana dan prasarana olahraga serta wadah kreatif di PPU masih minim. Hal itu menimbulkan permasalahan yang saat ini menjadi kegelisahan para pemuda PPU.
“Program sudah kami siapkan ketika nantinya akan duduk di parlemen, dengan peningkatan sarana dan prasarana olahraga serta wadah kreatif yang terkhusus untuk anak muda,” ujarnya yang akrab disapa Abong, Sabtu (24/6/2023)
Sarana dan prasaranan yang dimaksud seperti wadah untuk mengekspresikan kreatifitas, untuk melukis, berpuisi, teater serta kebudayaannya dan lain sebagainya. Kemudian juga wadah olahraga umum yang memiliki fasilitas penunjang.
“Selama berdirinya PPU sampai detik ini wadah ini sangat minim ada di PPU bahkan tidak ada,” sebutnya.
Sementara itu, lanjut Abong, keluhan ini kerap disampaikan dalam berbagai kesempatan ke pemerintah. Namun urung diimplementasikan.
Maka dari itu, uara pemuda kelak wajib didengar di parlemen khususnya di DPRD PPU. “Atas problem inilah saya meyakinkan diri maju sebagai politik muda PPU dengan perahu politik Demokrat, yang menurut saya adalah wadah yang tepat bagi para pemuda dengan pemimpin muda di DPP,” tegasnya.
Menurutnya, dengan adanya perwakilan milenial di legislatif, ke depannya bakal mampu membawa aspirasi para pemuda kreatif terealisasikan. Sebab, peran generasi muda untuk pembangunan PPU ke depannya sangat dibutuhkan.
“Jika dalam hal ini saya diberikan kesempatan untuk duduk di parlemen, program dan problem ini yang akan disuarakan agar terealisasi segera, demi kemajuan PPU. Serta pemuda bisa menumpahkan kreatifnya di suatu wadah ini,” tutup Abong. (NRD)