spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Emak-Emak PPU Demo Tuntut Turunkan Harga Air Bersih

PPU – Aksi demo masyarakat terjadi Penajam Paser Utara (PPU), Senin (19/6/2023). Ratusan massa terpusat di depan Kantor Bupati PPU Kilometer 9 Nipah-Nipah, dengan slogan emak-emak menggugat.

Dalam aksi ini, massa menuntut adanya penolakan kenaikan tarif air bersih layanan Perumda Air Minum (PAM) Danum Taka. Serta menuntut Bupati PPU, Hamdam Pongrewa untuk mencabut Peraturan Bupati (Perbup) 45/2022 tentang penyesuaian tarif dasar air bersih daerah.

“Bukan hanya kenaikan tarif saja yang dilakukan, yang perlu diperhatikan kondisi air yang dialirkan ke masyarakat juga perlu apalagi dengan nilai penyertaan modal yang tinggi,” ungkap salahsatu pendemo.

Maka itu, massa juga menuntut pihak PAM Danum Taka untuk meningkatkan kualitas air bersih yang di alirkan di masyarakat. Selain itu, kenaikan yang terbilang secara tiba-tiba dan tinggi. Inilah membuat para masyarakat turun aksi,

“Harapannya dengan adanya aksi ini pemerintah daerah dapat menerima serta menimbang segala yang menjadi tuntutan masyarakat tentang tarif air bersih ini,” ujarnya.

Aksi yang dilakukan dalam kondisi damai tanpa adanya keributan ataupun perusakan-perusakan fasilitas umum. Mulai sekira pukul 10.00 Wita, pada pukul 11.30, Bupati PPU Hamdam hadir di lokasi untuk mendengarkan segala tuntuntan yang diungkapkan para pendemo.

Baca Juga:   Satpol PP PPU Berhasil Sita Puluhan Baliho Tak Tertib di Kawasan Kecamatan Penajam

Dalam kesempatannya, ia menyampaikan bahwa segala tuntutan ada akan menjadi bahan petimbangan. Serta akan dikaji sebagaimana mestinya terhadap regulasin kenaikan tersebut.

“Ini akan menjadi bahan kajian kita kepada PDAM, tentang persoalan kenaikan tarif yang dituntut para masyarakat,” ujarnya

Setelah saling bernegosiasi, massa kemudian sepakat untuk membawa pembicaraan ke pertemuan di DPRD PPU. Sekira pukul 14.00 WIta, massa beserta Pemkab PPU kemudian mebicarakan lebih lanjut tuntutan massa bersama legislatif. (NRD)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER