spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Dapat Hibah Armada, DPKP PPU Tingkatkan Pelayanan Penyelamatan

PPU – Bantuan sebuah armada pemadam kebakaran (damkar) untuk Penajam Paser Utara (PPU) diharapkan mampu membantu mewujudkan pelayanan penyelamatan yang paripurna kedepannya. Adanya bantuan ini menambah armada penyelamatan baru tahun ini menjadi 4 unit.

Pemkab Penajam Paser Utara (PPU) mendapatkan bantuan sebuah unit armada pemadam kebakaran (damkar) dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Ditjen Bina Administrasi Kewilyahan. Penyerahan secara simbolis dilakukan dalam acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) pemadam kebakakaran dan penyelematan.

Kegiatan ini sebagai salah satu rangkaian dari peringatan HUT ke 104 pemadam kebakaran dan penyelamatan 2023 di Hotel Sahid Jaya Jakarta, Selasa (28/02/2023). Bantuan untuk PPU diterima Sekkab PPU Tohar didampingi Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) PPU Fernando oleh Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri Syafrizal.

Fernando usai acaran mengucapkan terima kasih atas adanya bantuan ini ke Kemendagri.  Adanya bantuan ini diharapkan dapat mewujudkan pelayanan dan penyelamatan yang paripurna untuk masyarakat PPU.

“Hibah kendaraan Damkar yang kami terima sebagai standar Pelayanan Minimal (SPM), sebagai upaya pemerintah dalam urusan wajib layanan standar yang akan kami distribusikan pada pos-pos yang dianggap rawan,” ujarnya.

Baca Juga:   Polres PPU Beri Dukungan Pengelola Pelabuhan dalam Utamakan Keselamatan Penyeberangan

Diketahui Pemkab PPU melalui DPKP PPU memang tengah membutuhkan peremajaan armada damkar secara bertahap. Saat ini terdapat 19 unit armada yang dimiliki, dengan beberapa unit yang telah masuk kategori tidak sehat. Ini karena 10 unit armada tersebut usianya telah usur.

Meski begitu DPKP PPU pada 2022 telah mendapatkan tiga unit mobil dengan rincian dua unit untuk water supply dan satu mobil tangki air. Yaitu tiga unit mobil itu merupakan bantuan dari alokasi Dana Khusus Dana Reboisasi (DAK-DR).

“Kendaraan yang yang kami terima akan melengkapi pengadaan tahun 2022 lalu berupa 2 unit Brainwear, dan 1 unit water Supplay,” sebut Fernando.

Lebih lanjut, adanya bantuan ini juga diharapkan seiring dengan bertambahnya jumlah personel yang ideal kedepannya. Saat ini jumlah personel yang ada baru mencapai 120 orang.

Jumlah itu dirasa  masih kurang ideal dengan sarana prasarana mobil. Seperti satu unit mobil pemadam dibutuhkan sedikitnya empat petugas, sekaran ini hanya tiga orang saja.

“Kami sangat berharap dengan adanya 4 unit armada baru maka diperlukan juga tambahan personel untuk dapat mengoperasikan armada dimaksud,” pungkasnya. (ADV/SBK)

Baca Juga:   Debat Kedua Pilkada PPU 2024, Hamdam dan Andi Harahap Adu Gagasan Soal Solusi Lubang Eks Tambang
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

BERITA POPULER